Debat Kedua AIM-PAS Janji Lakukan Perbaikan Tata Kelola Pemerintah

MAMUJU, Sulbarpost.com – Debat Publik kedua Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar nomor urut 1 Andi Ibrahim Masdar – Asnuddin Sokong akan mewujudkan pemerintahan yang bersih dan transparan berbasis tekhnologi.

Hal itu disampaikan AIM saat mengikuti debat kedua yang dilaksanakan KPU dengan tema Tata kelola pemerintahan dan reformasi birokrasi yang digelar di Ballroom Hotel Maleo, Rabu 13 November 2024.

Ia mengatakan, berdasarkan tema yang diangkat, seluruh program telah dilaksanakan selam ia menjabat sebagai Bupati Polman dua periode.

“Saya ingin mewujudkan Sulbar yang semakin maju tangguh dan Inovatif sesuai tema debat yakni Tata kelola Pemerintahan dan Reformasi birokrasi dalam 10 tahun memimpin Polman telah meraih prestasi berhasil mengharumkan nama Provinsi Sulbar tingka Regional dan Nasional,” kata AIM.

Tidak hanya itu, selama menjabat ia juga mengaku telah menorehkan terbaik kedua se Sulawesi se Indonesia Timur dalam penyelenggaraan sistem akuntabilitas pemerintah dan 10 besar tingkat nasional pada penghargaan perencanaan dan pembangunan daerah.

“Saya juga meraih peringkat 7 tingkat Nasional dalam penyelenggaraan sistem pemerintahan berbasis elektronik, Serta berbagai program lainnya dalam pengawasan dan pengelolaan data,” ujar AIM.

Menurutnya, semua keberhasilan itu dapat diraih karena kerja keras, kerja ikhlas dan kolaborasi seluruh elemen.

“Hal ini Menjadi penting dan menjadi modal serta kekuatan ketika menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur. Dengan kepercayaan seluruh masyarakat untuk itu mari satukan hati memilih AIM-PAS,” ujarnya.

Selain itu, apabila ia mendapat amanah menjadi Gubernur, ia akan meningkatkan daya saing untuk semua SKPD akan membuat pelatihan dan setiap OPD yang bekerja harus diberi pendamping.

“Agar apa yang ingin dicapai bisa tercapai seluruh OPD akan ditempatkan berdasarkan The right man on the right place,” terangnya.

Menurutnya, Konsep “The Right Man in the Right Place“, merujuk pada praktik manajemen SDM yang bertujuan untuk memastikan bahwa setiap karyawan atau OPD ditempatkan pada posisi atau peran yang sesuai dengan keterampilan, kemampuan, dan potensi mereka.

Sementara calon Wakil Gubernur Sulbar Asnuddin Sokong mengatakan kedepan pemerintah akan dilakukan secara baik sesuai ketentuan dan berbasis pelayanan.

“Bagaimana memberikan pelatihan agar bagaimana OPD dapat menjadi pelayan yang baik bagi masyarakat,” tutupnya.(**/Rls)