Kedeputian Wilayah IX BPJS Lakukan Kredensialing Layanan Cathlab Dan Supervisi Antrean Online Di RSUD Sulbar

MAMUJU, Sulbarpost.com – Rumah Sakit Umum Daerah Provinsi Sulbar telah melaksanakan Kredensialing Layanan Cathlab dan  Supervisi Antrian online yang dilakukan oleh BPJS Kesehatan Kedeputian Wilayan IX.

Unit pelayanan kateterisasi merupakan salah satu unit pelayanan baru yang dilaksanakan di RSUD Provinsi Sulbar. Pelayanan kateterisasi dilakukan lantaran adanya peningkatan kebutuhan dan pasien membutuhkan tindakan.

Kesempatan itu Direktur RSUD Sulawesi Barat dr.Marintani Erna Docri  beserta jajaran manajemen menerima Tim BPJS Kesehatan Kedeputian  Wilayah IX di lobi depan RSUD dalam rangka kredensialing cathlab dan langsung telusur  di Ruang Pelayanan cathlab, ruang ICVCU, ruang Nicu dan Ruang perawatan

“Kita berharap Tim BPJS Kesehatan memberikan tanggapan atau masukan terhadap rumah sakit terkait kredensialing yang telah dilakukan, ini adalah bagian dari keseriusan menyediakan layanan kepada masyarakat,” kata dr Ern

Kredensialing merupakan kegiatan peninjauan dan penyimpanan data-data fasyankes berkaitan dengan pelayanan profesinya yang mencakup lisensi, analisa pola praktek dan sertifikasi

Kredensialing BPJS adalah proses evaluasi fasilitas kesehatan dan penyedia layanan kesehatan guna menentukan kelayakan mereka untuk bekerja sama dengan BPJS Kesehata

Ia mengatakan, pada pertemuan tersebut juga RSUD mendapat penghargaan Trust Mark dari BPJS Kesehatan.

Menurutnya Penghargaan trust Mark dari Teknologi Informasi BPJS Kesehatan menandakan pencapaian signifikan dalam upaya  pemenuhan standar layanan dan keamanan informasi.

“Tentu kita bersyukur karena adanya penghargaan ini, kita berharap peningkatan layanan di RSUD terus berdampak baik kepada masyarakat,” jelasnya.

Sementara Tim Kedeputian Wilayah IX BPJS Kesehatan yang pimpin oleh dr.Yessi Kumalasari,  menyampaikan terimah kasih atas layanan yang diberikan RS khususnya  pelayanan kepada peserta JKN.

“Yang mana sama -sama semangatnya untuk meningkatkan aksessibilitas pelayanan diantaranya untuk pelayanan cathlab,” ucap dr Yess

Ia menambahkan, BPJS Kesehatan dalam layanan – layanan yang biaya besar atau seumur hidup yang jumlahnya  cukup tinggi  memerlukan persetujuan dari kantor pusat sebelum sampai kekantor pusat maupun kantor cabang yang sudah melakukan verifikasi atas pengajuan rumah sakit, sekaligus mengecek apa  yang telah dilakukan oleh kantor cabang terkait pelayanan cathlab.

Adapun hasil kredensilaing yang dibutuhkan support untuk pemenuhan komitmen Rumah Sakit yang disampaikan oleh Analis JPK Kedeputian Wilayah IX BPJS Kesehatan dr.Lesti Mufliha  yaitu terkait  Ruang administrasi, Ruang tunggu cathlab dan ruang RR  untuk dibenahi agar  bisa mengakomodir pasien yang sementara diobservasi. (Al/adv)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *